Pengorbanan Cinta Merpati Putih
Hm.. Jogja dilanda hujan lebat. Sampai bendera-bendera partai politik yang sedang melakukan kampanye damai Pemilu 2009 pada beterbangan kesana kemari tertiup angin yang kencang. Huff, ngeri banget kalo liat angin yang kencang seperti itu. Tapi sepertinya sih untuk minggu-minggu ini hujannya udah mulai berakhir dan akan digantikan oleh musim panas dan semoga ajah bener hehehe.
Dan kali ini, daku sambil nonton Return Of Condor Heroes 2006, disitu daku terinspirasi dengan adegan burung merpati tak pernah ingkar janji yang dengan semangat menolong Huang Rung menghadapi Jin Lun. Tapi sayang akhirnya, salah satu merpati itu mati dan terjun ke jurang. Merpati yang satu lagi sangat sedih sampai-sampai dia mengakhiri hidupnya membenturkan tubuhnya ke tepi jurang untuk menyusul kekasihnya.Pengorbanan cinta begitu besar
Sampai sanggup menantang maut
Tidak tergoyahkan dengan rintangan bahaya
Tidak juga tergoyahkan dengan berbagai kesulitan
Dengan mematri cinta di hati terdalam
Sepasang manusia terus berjalan berdua
Tidak berharap apa-apa, hanya ingin berdua
Bergandengan tangan menyusuri dunia cinta
Alangkah bahagianya bila bersama kekasih
Susah dan senang dirasakan bersama
Tiada kata yang sanggup melukiskan
Di saat kita berdua bersama
Kau dan aku, hanya kita berdua
Kini, di saat kau meregang nyawa
Ijinkan aku untuk menemanimu
Kan kupeluk tubuhmu dengan ragaku
Dan kutemani hari-hari terakhirmu
Tidak terkira sedihnya hatiku saat kau pergi
Tak ada gunanya aku hidup sendirian
Kau, kekasih jiwaku tlah pergi
Aku ingin mengikutimu kemana kau pergi
Tunggulah Sayangku, aku kan menyusulmu
Biarlah aku pergi meninggalkan dunia ini
Dan biarlah mereka menjadi saksi cinta kita
Semoga mereka selalu mengingat betapa besar pengorbanan kita
Berkorban demi cinta yang abadi
Hiks hiks hiks huwaaaaaaa....simbokkkkkkkkkkk.... Merpati ajah tau betapa besar arti cinta itu, masa kita ga tau sih? Malu dunk sama merpati putih itu hihihi. Hiyyy...brrrr dingin banget nih. Mandi ga yap? Hiyyy dinginnnnnn.....
Image Source : http://putrahidayah.files.wordpress.com/2008/01/merpati-putih-ku.jpg
15 comments:
Ga usah mandi pankssssssssss...merpati aja ga mandi tetep cinta cintaan ama sayang sayangan kok....lw ngapain mandi...jiahhhhhhhhhhhhhh....ngacir..
puisinya diselipi SEO kontes :D
@yumaima : wedew ada setan nih ngajak kejelekan,tangkis dengan tendangan tanpa bayangan ahhhh ccciiiiiaaatttt
@yulius : hehehe namanya juga usaha om :D
ada fakta menarik yang ditunjukkan pasnagan merpati mas. pejantan memilih betinanya sendiri. dan betina yang dipilihnya adalah seumur hidup. pejantan tidak akan pernah mau walau disodorkan betina lain. hebat tho. bahkana da spesies lain yang lebih ekstrim pejantan akan mematuk betina yang bukan pasangannya hingga mati.
maka kenapa merpati dijadikan lambang kesetiaan pasangan.
wis rasah adus mesakne banyune! cekakak cekakak cekakak
mandi pake shower mas Ipank heheheh..
Mmmm merpatinya pinter ya...aku mau juga dong belajar sama merpati itu...tolong bilangin ya mas Ipank..mau ngga ngangkat murid heheheh
Mas Ipank dari Samarinda juga??
kok tau samarinda? Aku di sengata mas...pernah denger ngga sengata?
kalo disini bendera partai di copot pamong praja ga kena angin hehehe
so swit banget...duch kapan yah aku bisa gtu
susah deh kl uda ngmng cinta"an dah..:D
@mas icang : hehehe klo dijadikan lambang itu daku ga tau om.
@Senoaji : hish ada setan yang mengajak keburukan, harus dikasih jurus 18 Tapak Naga
@Atca : hehehe nanti daku bilangin mbak, daku numpang besar di Samarinda, skr baru di jogja
@Tony : enak dunk om tony
@Ifat : bisa seperti apa mbak?
@debrian : bwakaka wah ini nih...
aku ga kok masih mengenal apa cinta.. cinta sama BV hahahahahaha
Jadi teringat lagi ama....
MERPATI TIDAK PERNAH INGKAR JANJI
Bener kata bang baka panks, hanya merpati yang tak pernah berpaling ...
Terima kasih untuk blog yang menarik
Post a Comment