Bidadari Ku
Gerimis basahi tubuhku
Dinginnya mulai menusuk tulang
Namun aku tak merasakan dinginnya air
Hanya kehangatan dan lembut dirinya
Bisa kurasakan lewat tubuhku
Dikala dia peluk,belai dan cium aku
Masih bisa kurasa semua itu
Saat hujan tlah berhenti
Kulihat pelangi diatas sana
Dan ketika kulihat dirimu
Kau seperti bidadari
Cantik, anggun mempesona
Kau turun dari angkasa
Untuk memberikan kebahagiaan
Bukan hanya untukku tapi untuk semuanya
Teruslah kau menjadi bidadariku
Yang kan menjadi pelipur hatiku
Kau genggam erat tanganku
Kau peluk tubuhku
Selamanya dan bersama selalu
Ugh..pagi-pagi sudah macem-macem pikirannya.
3 comments:
aku bukan bidadari hiks...
lam kenal balik mas ipank, makasih dah mampir :D
pinterr bikin puisi ya
@fenny : semua wanita adalah bidadari
@perempuan : sama-sama mbak
Post a Comment