Cerita Tiga Pendekar Pembela Kebenaran

Dunia persilatan kembali geger, karena sekarang ini ada perseteruan antara 3 pendekar pembela kebenaran yang saling bersikukuh mempertahankan pendapatnya. Pendekar pertama yang merupakan sebuah perkumpulan yang terbentuk dari beberapa orang pendekar dari selatan yang bernama Komisi Pendekar Gonjang Ganjing, pendekar kedua yang juga adalah perkumpulan solidaritas pendekar yang bernama Pendekar Pembela Kebenaran, dan pendekar ketiga yang bernama Pendekar Berbaju Hitam. Dan ini merupakan cerita hari kemarin dan hari ini yang layak untuk diikuti.

Masing-masing pendekar ini berusaha mempertahankan pendapatnya dalam memberantas kejahatan yang ada di masyarakat dan berusaha untuk menegakkan kebenaran hakiki yang sepertinya sudah mulai luntur sehingga dalam perseteruan ini, masing-masing dari pendekar berupaya untuk unjuk gigi. Hal ini menyebabkan para Dewan Tetua yang merupakan Wakil-wakil dari setiap pendekar dan masyarakat menjadi bingung untuk menentukan pendapat siapa yang benar. Dan mudah-mudahan sidang rapat itu nantinya bukan hanya sebuah kejadian di hari minggu yang kelabu.

Memang susah untuk menentukan siapa yang benar karena kata benar itu bisa mencakup 3 hal yaitu benar menurut diri sendiri, benar menurut orang lain, dan benar menurut masyarakat. Benar menurut diri sendiri jika menurut diri kita memang benar maka hal itu bisa menjadi benar. Benar menurut orang lain jika memang menurut orang itu adalah benar yap memang benar, dan jika benar menurut masyarakat maka itu bisa dijadikan sebuah pertimbangan bahwa hal itu memang benar.

Sementara itu, Dewan Tetua dalam sidang rapat yang diikuti Pendekar Pembela Kebenaran dan Komisi Pendekar Gonjang Ganjing oleh beberapa hari lalu memberikan kesimpulan sementara untuk mengumpulkan ketiga pendekar itu dalam sebuah ruangan rahasia untuk membahas dan membicarakan apa yang sebenarnya terjadi di antara ketiga pendekar yang sebelumnya menjadi tokoh panutan masyarakat dalam memberantas kejahatan. Untunglah dalam sidang kemarin tidak ada jurus-jurus hebat yang di keluarkan oleh masing-masing kelompok pendekar, karena sidang kemarin diikuti oleh masyarakat umum dan para pencari berita sehingga situasi sidang kemarin tidak terlalu membahayakan bagi mereka.

Entah apa yang akan terjadi jika sidang rapat antara 3 pendekar dan Dewan Tetua nanti digelar, apakah akan saling mempertahankan pendapatnya masing-masing atau ada jalan keluar yang bisa digunakan untuk kembali mempertahankan posisi masing-masing dari tiga pendekar itu, atau malah tiga pendekar itu akan saling menyerang dengan jurus-jurus andalannya? Kita lihat saja nanti dalam beberapa hari ini dan biarkan masyarakat menilai apa dan bagaimana masing-masing pendekar yang selama ini menjadi tokoh panutan bagi masyarakat dalam memberantas kejahatan. Untuk itu kita siapkan layar monitor yang besar untuk menonton sidang rapat tersebut